www.aziscs1.com - Pada kamera DSLR telah disediakan beberapa pilihan modus pemotretan : mulai yang otomatis, semi otomatis sampai modus manual sepenuhnya. Kebanyakan fotografer pemula atau amatir masih sering menggunakan modus otomatis, ini dikarenakan mereka masih takut akan mencoba modus manual sepenuhnya karena jika menggunakan manual mereka masih belum bagitu paham akan fungsi dari modus-modus tersebut. Penerapan modus dalam fotografi memang mempengaruhi hasil dari jepretan sebuah kamera, jika salah maka hasilnya kurang bagus begitu pula sebaliknya, jika penerapannya tepat maka foto yang dihasilkan akan bagus, karena alasan inilah para fotografer newbie masih suka menggunakan modus otomatis.
Namun jika ingin mencoba untuk berkreasi dan meng-explore kemampuan maka disarankan untuk memilih modus manual. Jangan takut untuk mencoba sesuatu yang baru, semakin kita mencoba maka semakin kita memahami fungsi-fungsi modus tersebut.
Apa saja setelan yang ada pemotrean yang bisa anda gunakan? Salah satunya adalah modus otomatis atau auto, modus ini cocok digunakan untuk menangkap momen-momen yang mendadak sehingga anda tidak perlu mengatur setting nya lagi, anda tinggal menekan tombol shutter dan hasil fotonya pun sudah jadi. Namun mengingat sifatnya yang auto maka hasil jepretan pun kurang begitu memuaskan dan tidak seperti yang diharapkan. Karena itu hasil foto dari jepretan modus ini cocoknya untuk dokumentasi saja.
* Auto
Mungkin tanpa menjelaskan lebih panjang sobat sudah mengetahui kegunaanya. Modus ini ditandai dengan tulisan AUTO. Disebut auto karena kamera hanya memberikan setelan otomatis untuk seluruh pemotretan. Mulai dari shutter speed, aperture, ISO, white balance, focus dan flash.
* Portrait
Modus ini cocok digunakan untuk memotret orang. Modus ini menciptakan efek latar belakang samar sehingga objek utama kelihatan menonjol. Efek ini dibuat dengan menggunakan diafragma yang besar yang membuat latar belakang buram atau tidak focus.
Modus ini cocok digunakan untuk memotret objek yang bergerak cepat seperti mobil balap, motor balap atau aksi pemain bola di lapangan. Modus ini memberikan efek objek yang terekam seakan menjadi beku dan tetap berada dalam fokus. Modus ini dibuat dengan menggunakan kecepatan rana yang tinggi.
Contoh Foto Dengan Modus Sport
Modus ini cocok digunakan untuk memotret objek yang jauh seperti pemandangan alam. Modus ini memberikan efek latar depan dan belakang berada dalam fokus sehingga keduanya tajam.
Contoh Foto Dengan Modus Landscape
Modus ini cocok digunakan untuk memotret objek yang sangat dekat seperti bunga, serangga, koin dll. Memang tidak banyak kamera yang memiliki kemampuan close-up ekstrem, maklum ini tergantung kualitas lensanya. Namun beberapa kamera keluaran sekarang sudah banyak yang dilengkapi dengan modus ini.
* Night Scene
Modus ini cocok digunakan untuk memotret pada malam hari atau pada situasi yang minim cahaya. Lampu flash tidak diperlukan pada modus ini, melainkan dengan memanfaatkan sumber-sumber cahaya disekitar semaksimal mungkin. Untuk hasil yang bagus sebaiknya gunakanlah tripod pada saat memotret malam hari.
sumber foto dari teman-teman FB.
Assalamualaikum, “Saya merupakan seorang yang sangat tertarik dengan dunia Desain Grafis, Fotografi, Komputer dan Blogger. Oleh Karena itu saya sangat senang Sekali mempraktekkan dan berbagi apa yang sudah saya ketahui dan miliki kepada orang lain, sehingga menjadi sangat bermanfaat bagi saya sendiri maupun orang lain.”
0 Response to "Aneka Modus Foto Pada Kamera DSLR"
Post a Comment
Silakan berikan komentar Kalian Terkait dengan artikel tersebut. Tapi ingat, No Live Link, No SPAM, No Pornogarfi, No SARA !!!